Festival Kebudayaan Matraman Bertajuk Mesem Marem Yang Menghadirkan Tokoh Seniman Yogyakarta

                                                                                Dokumentasi : Tim Jurnalistik WARA JOGJA

WARA - Kebudayaan Matraman yang bertajuk tema Mesem Marem yang diselenggarakan di Kompleks Kampung Matraman yang mana  banyak sekali respon positif dari berbagai pihak. Festival ini diselenggarakan oleh kelurahan Panggungharjo dan Universitas Amikom Yogyakarta  pada tanggall 1-2 Juli 2023 kemarin, yang menampilkan beragam atraksi kebudayaan, workshop, konser musik hingga hingaa gelar wicara.

 

Festival Kebudayaan Mataraman yang digelar untuk pertama kalinya ini mengambil tema besar "Berbagi Peduli", Tidak hanya dihadiri oleh masyarakat sekitar festival ini juga dimeriahkan oleh Emha Ainun Nadjib &            Kiai Kanjeng, Wahyudi Anggoro Hadi, Kukuh Kudamai, dan Lakpesdam NU DIY akan terlibat sebagai pengisi acara dalam gelaran kali ini. Selain menghadirkan para seniman acara festival ini dimeriahkan oleh 20 Tenant juga yang turut memeriahkan acara ini. Para pengisi tenant adalah para pemilik UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) yang ada di panggungharjo. Produk yang dipasarkan utamanya berupa makanan dan hasil kerajinan.

                                                                                Dokumentasi : Tim Jurnalistik WARA JOGJA

            Ari Suryanto, Ketua Panitia Festival Kebudayaan Mataraman, tidak hanya berharap akan kesuksesan acara namun juga dampak lanjutan setelah acara ini. Dalam artian, masyarakat luas lebih mengenal keberagaman budaya dan industri kreatif yang ada di Kalurahan Panggungharjo. “Kita akan membantu pemasaran dengan branding produk-produk yang dihasilkan dan diharapkan bisa meningkatkan ekonomi warga,” demikian jawab Ari tentang cara menghadirkan dampak lanjutan bagi masyarakat dari festival ini. Acara ini juga sebagai ajang pembukaan beberapa program yang dicanangkan oleh pemerintah Kelurahan Panggungharjo, program tersebut diantaranya pembukaan Jagongan Selapanan, Keluarga Klik dan Pesantren Emas. Festival Kebudayaan Kampung Matraman ini sama sekali tidak dipungut biaya sehingga masyarakat bebas mau berkunjung kekampung Matraman ini,